Jumat, 18 Oktober 2013

Belajar menjadi nenek moyang beradab di Karimunjawa yang eksotik

Pulau-pulau eksotik dengan pantai pasir putih yang indah ini  berserak membentuk serangkaian kepulauan yang diberi nama Karimunjawa. Kepulauan yang terdiri dari 27 pulau ini sebagian pulaunya ada yang berpenghuni dan sebagian yang lain tidak berpenghuni. Pulau-pulau berpenghuni yaitu Karimunjawa, Kemujan, Nyamuk, Parang dan Genting. Sedangkan pulau yang tidak berpenghuni diantaranya adalah Menjangan Besar, Menjangan Kecil, Cemara Besar, Cemara Kecil, Burung, Gundul, Seruni dan masih banyak lagi.

Peta Kepulauan Karimunjawa 

Karimunjawa sebagai pulau terbesar menjadi pusat kegiatan dan pengembangan. Kantor Kecamatan dan berbagai fasilitas akan bisa kita peroleh di pulau utama ini. Nama Karimunjawa sendiri konon berasal dari kata kremun-kremun dalam bahasa jawa artinya samar-samar, dan kata Jawa. Karena gugusan pulau ini terlihat samar-samar dari Pulau Jawa, tepatnya dari Gunung Muria, Kabupaten Jepara.

Jika kita berkunjung ke Taman Nasional Karimunjawa, kita tidak hanya diajak berkeliling di pulau utama saja, banyak spot snorkling yang menarik justru terletak di pulau-pulau yang tak berpenghuni dan disana kita akan disuguhi dengan pemandangan pantai pasir putih yang masih alami dan taman bawah laut yang dikagumi wisatawan lokal maupun mancanegara. Yang paling penting saat berkunjung kesana, ikut sertalah dalam menjaga kebersihan dan keaslian kekayaan alam Karimunjawa dengan tidak membuang sampah di laut, tidak memegang terumbu karang ( karena bisa mati! ) dan dilarang membawa kerang maupun terumbu karang dari taman laut. Dengan menjaga kelestarian alam Indonesia berarti kita mempersiapkan warisan yang luar biasa indah untuk anak cucu kita kelak. Oke!

Mari kita menjadi NENEK MOYANG YANG BERADAB! :) :)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar